Pasaman, - Bupati Pasaman H. Benny Utama sampaikan rancangan awal RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Pasaman tahun 2021 - 2026, dalam Rapat Paripurna DPRD, Senin (19/4) di Gedung Syamsiar Thaib, Lubuk Sikaping.
"Rancangan awal RPJMD ini menggambarkan kondisi riil masyarakat yang diukur dari capaian indikator makro Kabupaten Pasaman selama 13 tahun, mulai 2016 hingga tahun 2029 ke depan, " kata bupati.
Dijelaskan, indikator penyusunan RPJMD meliputi pertumbuhan ekonomi, PDRB perkapita masyarakat, tingkat pengangguran terbuka, indeks pembangunan manusia, tingkat kemiskinan, dan beberapa indikator pendukung lainnya.
Selanjutnya, pemerintahan Benny Utama bersama wakil Bupati Sabar AS juga merumuskan rancangan awal RPJMD dari beberapa variabel permasalahan, yakni ;
1. Masih kurangnya pengamalan nilai-nilai agama, pelestarian adat dan budaya serta peran lembaga adat ditengah masyarakat.
2. Masih rendahnya rata rata lama sekolah di banding kabupaten/kota lain di Sumatera Barat.
3. Masih rendahnya angka harapan hidup dan masih tingginya angka stunting serta belum optimalnya pelayanan dan jaminan kesehatan masyarakat.
4. Belum meratanya pembangunan infrastruktur dan konektivitas baik ke daerah tetangga maupun dalam kabupaten Pasaman.
5. Masih rendahnya produksi, produktivitas dan nilai tambah produk pertanian secara umum.
6. Belum optimalnya kinerja penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan publik.
Menurut bupati, penyusunan rancangan RPjMD telah disingkronkan dengan visi Kabupaten Pasaman 2021 - 2026, "Terwujudnya masyarakat Kabupaten Pasaman yang lebih baik dan bermartabat" serta didukung enam misi,
1. Meningkatkan Kualitas Keimanan dan Ketaqwaan terhadap Tuhan yang maha esa serta meningkatkan peran lembaga adat.
2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
3.Mewujudkan peningkatan kualitas dan kuantitas layanan dasar.
4. Meningkatkan kapasitas Insfratuktur
5. Mewujudkan peningkatan ekonomi kerakyatan yang berbasis keunggulan lokal
6. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
Kemudian, Bupati Benny Utama menambahkan, sesuai visi misi tersebut, pembangunan Kabupaten Pasaman lima tahun kedepan, dijabarkan kedalam 10 program prioritas, berupa ;
1. Pasaman yang beriman dan bertaqwa
2. Pasaman berbudaya
3. Pasaman cerdas
4. Pasaman sehat
5. Pasaman terakses
6. Pasaman majukan ekonomi kerakyatan
7. Pasaman tujuan wisata
8. Pasaman berkelanjutan dan berwawasan lingkungan
9. Pasaman tanggap bencana, dan
10. Pasaman berkinerja baik dan bersih.
Terakhir, Bupati Benny berharap, pembahasan RPJMD tersebut dapat berjalan cepat dan lancar, hingga nantinya melagirkan produk Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Pasaman.
Sidang paripurna di hari ke tujuh puasa ramadhan itu, dipimpin Wakil Ketua DPRD Danny Ismaya bersama Wakil Ketua Yasri dan dihadiri anggota DPRD, Wakil Bupati Sabar AS, Sekda, Staf Ahli, Asisten, dan kepala OPD dilingkungan Pemkab Pasaman.
Sebelumnya, dalam Rapat Kerja Gabungan DPRD dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah untuk menentukan Rancangan Awal RPJMD tahun 2021 - 2026, Danny Ismaya mengusulkan beberapa hal ;
1.. Menghidupkan Kembali Lembaga Kerapatan Adat MinangKabau (LKAAM) Tingkat Kecamatan.
2. Menghadirkan kembali Pelajaran Budaya Adat MinangKabau dalam Kurikulum Pelajaran Dinas Pendidikan.
3. Menempatkan program Pertanian sebagai bagian daro Prioritas Utama dalam RPJMD tahun 2021-2026, dan
4. Sinergitas Segala Lini dan sektor Dalam menyongsong kesuksesan Program Pariwisata Di Pasaman.