Dukung Pagelaran Seni Budaya, Wakapolda Kalteng: Ciptakan Nilai Baru Wisata Budaya, Adat istiadat dan Kearifan Lokal

    Dukung Pagelaran Seni Budaya, Wakapolda Kalteng: Ciptakan Nilai Baru Wisata Budaya, Adat istiadat dan Kearifan Lokal

    PALANGKA RAYA - Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Ida Poernamasasi, S.A.P., M.A. mewakili Kapolda Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si. menghadiri pagelaran seni dan budaya tahun 2022, bertempat di gedung pertunjukan terbuka, UPT Taman Budaya Kalteng Jl. Temanggung Tilung Kota Palangka Raya, Senin (1/8/2022) malam.

    Dalam kegiatan tersebut, dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng Hj. Adiah Chandra Sari, Ketua UPT Taman Budaya Kalteng Suraji, S.H., M.AP. serta para peserta dari berbagai sanggar tari di Prov. Kalteng.

    Wakapolda Kalteng menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dengan maksud sebagai upaya agar seni budaya di Kalteng dapat tetap terjaga.

    Kegiatan ini sangatlah berdampak positif khususnya dalam melestarikan budaya luhur sebagai tonggak sejarah Suku Dayak di Bumi Tambun Bungai.

    Ida juga menjelaskan, gelar seni budaya ini juga merupakan bagian dari upaya pemulihan ekonomi pada bidang kebudayaan dan ekonomi kreatif.

    "Diharapkan momentum seperti ini bisa menjadi wadah untuk menciptakan nilai baru wisata budaya, adat istiadat dan kearifan lokal masyarakat Kalteng, " pungkas Jenderal bintang satu tersebut. 

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    PN Palangka Raya Vonis 3 Tahun Susi Owner...

    Artikel Berikutnya

    Novita Wijayanti Apresiasi Progres Pembangunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Langkah Preventif Lapas Permisan Terhadap Gangguan Keamanan dan Ketertiban
    Jelang Pilgub dan Pilkada, Kapolsek Purwasari Ajak Para Tokoh Ikut Jaga Kamtibmas 
    Program Paslon Nomor Dua Asep Japar Andreas Pro Masyarakat dari Mulai Bedah Rumah dan Pengobatan Gratis
    Syukuran, Pedagang Soto Branggahan Gelar Nyoto Bareng Mas Dhito
    Kontrol Area Lingkungan Lapas Permisan, Terapkan Prinsip Awas Jangan - Jangan

    Ikuti Kami